Client-Server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilkan dan menjalankan aplikasi (software komputer) dan server adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai pengelola aplikasi, data, dan keamanannya.
Client :
User akan membuat permintaan melalui software client. Used Cars Denver . Aplikasi ini berfungsi :
- Memberikan interface bagi user untuk melakukan tugas
- Format request data ke bentuk yang dapat dimengerti oleh server
- Menampilkan hasil yang diminta pada layar.
Server :
Jaringan client atau server, server khusus digunakan untuk pemrosesan, penyimpanan dan manajemen data. Server bertugas menerima request dari client, mengolahnya dan mengirimkan kembali hasilnya ke client.
Untuk itu server membutuhkan komputer khusus dengan spesifikasi hardware yang jauh lebih baik dibandingkan hardware untuk client karene komputer harus mampu melayani:
- Request secara simultan dalam jumlah besar
- Aktivitas manajemen jaringan
- Menjamin keamanan pada resource jaringan.
Fungsi Jaringan Client-Server
Dalam konteks basis data, client mengatur interface berfungsi sebagai workstation tempat menjalankan aplikasi basis data. Client menerima permintaan pemakai, memeriksa sintaks dan generate kebutuhan basis data dalam SQL atau bahasa yang lain. Kemudian meneruskan pesan ke server, menunggu response dan bentuk response untuk pemakai akhir. Server menerima dan memproses permintaan basis data kemudian mengembalikan hasil ke client.
Ada beberapa keuntungan jenis arsitektur ini adalah :
- Memungkinkan akses basis data yang besar
- Menaikkan kinerja
- Jika client dan server diletakkan pada komputer yang berbeda kemudian CPU yang berbeda dapat memproses aplikasi secara paralel. Hal ini mempermudah merubah mesin server jika hanya memproses basis data.
- Biaya untuk hardware dapat dikurangi
- Hanya server yang membutuhkan storage dan kekuatan proses yang cukup untuk menyimpan dan mengatur basis data
- Biaya komunikasi berkurang
- Aplikasi menyelesaikan bagian operasi pada client dan mengirimkan hanya bagian yang dibutuhkan untuk akses basis data melewati jaringan, menghasilkan data yang sedikit yang akan dikirim melewati jaringan
- Meningkatkan kekonsistenan
- Server dapat menangani pemeriksaan integrity sehingga batasan perlu didefinisikan dan validasi hanya di satu tempat, aplikasi program mengerjakan pemeriksaan sendiri
- Map ke arsitektur open-system dengan sangat alami
Ringkasan fungsi Client-Server yaitu :
Client
- Mengatur user interface
- Menerima dan memeriksa sintaks input dari pemakai
- Memproses aplikasi
- Generate permintaan basis data dan memindahkannya ke server
- Memberikan response balik kepada pemakai
- Menyediakan akses basis data secara bersamaan
- Menyediakan kontrol recovery
Server
- Menerima dan memproses basis data yang diminta dari client
- Memeriksa autorisasi
- Menjamin tidak terjadi pelanggaran terhadap integrity constraint
- Melakukan query/pemrosesan update dan memindahkan response ke client
- Memelihara data dictionary
Kelebihan Jaringan Client-Server
- Lebih aman
- Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral
- Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation
Kelemahan Jaringan Client-Server
- Membutuhkan administrator yang handal
- Pelaksanannya mahal
- Jika server mati maka komputer clent akan mati juga
Komentar
Posting Komentar